Home»Allgemein»Inovasi Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan Ala IDI

Inovasi Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan Ala IDI

0
Shares
Pinterest Google+ WhatsApp

Di era ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang pesat, pendidikan kedokteran tidak lagi berhenti setelah lulus dari bangku kuliah. Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan (PKB) menjadi sebuah keniscayaan bagi setiap dokter untuk terus memperbarui pengetahuan, meningkatkan keterampilan, dan mempertahankan kompetensi profesional. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyadari pentingnya PKB dan terus berinovasi dalam menyelenggarakan program-program yang relevan, efektif, dan menarik bagi para anggotanya.

IDI tidak hanya terpaku pada metode PKB konvensional seperti seminar dan workshop. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, IDI mengembangkan platform pembelajaran daring (e-learning) yang memungkinkan dokter untuk mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja. Modul-modul interaktif, webinar dengan pakar terkemuka, dan forum diskusi daring menjadi bagian dari inovasi PKB yang ditawarkan IDI. Fleksibilitas dan kemudahan akses menjadi keunggulan utama dari pendekatan ini, terutama bagi dokter yang bertugas di daerah terpencil atau memiliki jadwal praktik yang padat.

Selain itu, IDI juga mendorong pendekatan PKB yang lebih personal dan berbasis kebutuhan individu. Sistem poin kredit yang terstruktur memungkinkan dokter untuk memilih kegiatan PKB yang sesuai dengan minat dan bidang keahlian mereka. IDI juga memfasilitasi program mentorship dan peer learning, di mana dokter senior berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan dokter yang lebih junior. Inovasi PKB ala IDI tidak hanya bertujuan untuk memenuhi persyaratan regulasi, tetapi juga untuk menumbuhkan budaya belajar sepanjang hayat di kalangan dokter Indonesia, demi meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan secara keseluruhan.

 

Previous post

Jejak Diplomasi Kesehatan Internasional IDI

Next post

Startup Medtech Lokal: Peran IDI dalam Inkubasi Inovasi Kesehatan Anak Bangsa